Merasa Dizalimi, Pengurus NasDem Ini Bergabung ke Demokrat

MAMUJU, DIKITA.id – Merasa dizalimi, Suardi Yusuf Ketua DPC Partai NasDem kecamatan Kalukku memilih bergabung ke Demokrat lantaran kecewa atas sikap ketua DPW NasDem Sulawesi barat.

Melalui kegiatan silaturrahmi Anggota DPR-RI yang dipusatkan di Pure, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Suardi Yusuf mendapat kehormatan dengan pemasangan jas Partai Demokrat yang dipasangkan langsung oleh Ketua DPD partai Demokrat Sulawesi Barat, DR. H. Suhardi Duka, Sabtu (22/08/20).

Dalam perjalanannya, Suardi Yusuf telah lama bergelut dengan partai politik, dia mengawali karirnya di Partai Golkar, lalu bergabung dengan Partai Hanura dan kemudian sejak 2017 lalu dirinya didaulat menjadi ketua DPC NasDem kecamatan Kalukku.

“Saya merasa dizalimi, pasca Pemilu 2019 lalu istri saya tiba-tiba di nonjobkan menjadi guru biasa yang tadinya kepala sekolah,” kata Suardi Yusuf.

Dirinya mengaku tidak tahu menahu mengapa hal tersebut bisa terjadi, “Saya ini ketua DPC NasDem Kalukku, saya sama sekali tidak tau pokok permasalahannya,” beber Suardi.

Suardi telah mengadukan hal tersebut kepada Ketua DPW NasDem Sulbar yang juga selaku Bupati Mamuju, namun hal tersebut dibantah oleh Habsi Wahid.

“Saya merasa telah ikut berjuang membesarkan partai, bahkan di Pileg 2019 lalu saya juga banting tulang. Tapi mungkin saya tidak dibutuhkan lagi, sehingga saya diperlakukan seperti ini,” ungkapnya.

Tepatnya februari 2020 lalu, Suardi mengajukan pengundurannya dari NasDem, dan memilih bergabung dengan Partai Demokrat.

“Saya memilih Demokrat karena saya tau persis bahwa SDK itu adalah sosok yang sangat komitmen, beliau sahabat saya sejak masih di Golkar dulu,” ucap Suardi.

Dirinya mengaku telah berkomitmen untuk berjuang bersama Demokrat dan ikut memenangkan Sutinah Suhardi-Ado Mas’ud pada pilkada Desember nanti. (*/rfa)

image_pdfimage_print
Spread the love

Komentar