Cegah Penularan Covid-19, Polresta Mamuju Buka 6 Titik Pos Penyamanan Mudin Lebaran

MAMUJU, DIKITA.id – Kapolresta Mamuju, Kombespol Iskandar turun langsung meninjau pos penyekatan lebaran Kecamatan Sampaga, Senin (10/5/2021). Hal ini dilakukan guna melihat kesiapan para personel yang bertugas dalam operasi ketupat siamasei 2021.

Dalam pelaksanaan operasi ketupat siamasei 2021, Polresta Mamuju mendirikan 6 pos pengamanan dan pelayanan lebaran diantaranya 1 pos PAM di Kecamatan Tapalang, 1 pos di Kecamatan Sampaga, 1 pos di Simbuang Kecamatan Simboro, 1 pos pelayanan di jalan R.E Martadinata Simboro, 1 pos pelayanan di pelabuhan Mamuju dan 1 pos PAM di jalur 2 Lingkungan Tima Mamuju.

Kombespol Iskandar mengatakan, pos operasi ketupat ini adalah untuk mengamankan jalannya ibadah ramadhan sampai pada perayaan lebaran. Ia juga menegaskan, pos ini merupakan kelanjutan dari kegiatan tim gugus tugas pencegahan Covid-19 dan pencegahan kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik.

“Jadi pos ini selain untuk palayanan lebaran, juga berfungsi untuk memberikan informasi terkait perkembangan covid-19, ditambah pengetatan protokol Kesehatan,” tutur Kombespol Iskandar.

Menurut Kapolresta Mamuju, pada pos pengamanan dan pelayanan lebaran yang dibangun diwilayah hukum Polresta Mamuju, banyak petugas yang terlibat, terdiri dari TNI Polri Tim Medis, Dishub, Satpol Dan Pam Swakarsa terkait.

Lebih lanjut dalam arahannya saat mengunjugi pos pengamanan dan pelayanan di sampaga, Ia menegaskan kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi agar fokus pada pengetatan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 diwilayah Sampaga khususnya dan Kabupaten Mamuju secara umum.

“Setiap bertugas yang utama para petugasnya terlebih dahulu pro aktif menerapkan prokes, lalu imbau masyarakat disini, baik itu pejalan kaki maupun yang berkendara, agar selalu menjaga kesehatan dan menerapkan protokol Kesehatan,” katanya.

Saat dikonfirmasi terkait volume arus mudik selama operasi ketupat siamasei dimulai, Kapolresta menjelaskan bahwa dirinya berterimakasih kepada masyarakat Mamuju yang sampai saat ini mematuhi anjuran pemerintah untuk mengurangi mobilitas dan interaksi.

“Kalau kita pantau hari pertama sampai dengan hari keempat pemberlakuan larangan mudik ini terlihat kondusif, ya tidak ada penumpang yang mudik yang kita dapati hanya kendaraan-kendaraan jenis kendaraan barang yang akan melintas,” kata Iskandar.

ek/rfa

image_pdfimage_print
Spread the love

Komentar