532 KPPS Sekecamatan Mamasa Ikuti Bimtek

MAMASA, Dikita. id- Melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang diselenggarakan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Mamasa terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Bimtek tersebut diselenggarakan terkait Pemungutan Perhitungan Dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Serta Penggunaan Sirekap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Pada Pemilu 2024.

Melalui sambutan Ketua PPK, Joni Daniel juga menyampaikan. Kegiatan yang berlangsung bukanlah pertemuan pertama ada 532 Anggota KPPS dari 76 TPS di Kecamatan Mamasa sebelumnya telah dilakukan pertemuan secara daring untuk mempersiapkan sejumlah dokumen dalam memenuhi syarat pelantikan Kpps.

Joni menjelaskan, data tersebut penting untuk memastikan, pemenuhan syarat sebagai Kpps melalui akun siakba penyelenggara adhoc Pemilu. Jadi jika ada permintaan data kepada segera direspon sebab itu bukan kehendak kami sendiri namun hal tersebut merupakan kebutuhan penyelenggara Pemilu sesuai ketentuan yang ada.

“Yang mengatur KPPS dalam menjalankan tugas dijamin Undang-undang No. 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu, Meskipun PPS hari ini tidak diundang namun wajib mendampingi KPPS dalam bimtek tungsura dan sirekap, ” Ungkap Joni.

Ketua PPK Mamasa juga mengatakan, Harus pahami bahwa, Sirekap Mobile adalah alat bantu rekapitulasi tungsura, namun data manual c-hasilĀ  nantinya yang akan menjadi pedoman masuk ke sirekap di kpps

Jadi menurut Joni Daniel, apapun Statement yang berkembang dalam Bintek tidak menjadi pedoman sepenuhnya bagi kpps namun yang jadi pedoman adalah PKPU 25 Tahun 2023 tentang Pemungutan dan Perhitungan Suara dan Surat Keputusan KPU No. 66 Tahun 2024 tentang Juknis Tungsura Pelaksanaan Tungsura lebih menjabarkan pada DPT , DPTB dan DPK dan kewajiban KPPS mengecek DPT Online untuk memastikan data pemilih.

Hal itu penting disampaikan kata Joni, sebab dalam pekerjaan penyelenggara Pemilu tidak bicara lampau tapi aturan baru yang selalu terupdate selalu dipedomani.

Sementara menurut Camat Mamasa dalam sambutannya di Aula STT Mamasa, senin (29/1/2024). Bimtek bagi Kpps pada Pemilu 2024 tentu akan membantu dalam memahami tugas dan fungsinya sehingga berjalan sesuai aturan dengan harapan mengedepankan netralitas.

Camat Mamasa juga menyatakan. Penentu 14 Februari mendatang ada di tangan bapak ibu KPPS. Kenapa disebut kelompok karena bukan individu melainkan diperlukan kerjasama kelompok didalamnya.

“Saya harap KPPS benar-benar berjalan sesuai tugas fungsinya dengan saling menghargai . Adapun jumlah KPPS se-Kecamatan Mamasa 532 orang ,” papar Camat.

Lanjut Camat Mamasa, Jika tidak menjalankan tugas fungsi dengan benar KPPS juga dapat menjadi sumber masalah. Sebab tidak ada alasan bahwa tidak mengerti tugas sebab mulai akses jalan sampai komunikasi sudah baik.

Pada tempat terpisah Komisioner KPU Mamasa, Limbong Lele di Aula Mini setelah memberikan pengarahan pada KPPS di wilayah Kelurahan Mamasa mengungkapkan. Sebagaimana diketahui bahwa wilayah Kelurahan Mamasa merupakan jumlah TPS terbanyak yakni 15 TPS dengan jumlah peserta 105 orang sehingga untuk memaksimalkan Bimtek dilakukan terpisah.

Limbong menerangkan, kegiatan yang berlangsung merupakan pembekalan sekaitan proses pemungutan dan perhitungan suara yang jika dihitung mulai hari ini tinggal 15 hari lagi memasuki Pemilu.

Lanjut Komisioner KPU, Limbong Lele juga mengungkapkan. Sebenarnya kegiatan yang berlangsung terpisah bukan berarti tidak ingin bergabung dengan KPPS dari desa lain namun pertimbangan bahwa TPS Kelurahan Mamasa cukup banyak sehingga lebih efektif tersendiri. Apalagi dalam kegiatan yang berlangsung tugas Komisioner KPU dan PPK hanya monitoring sebab kegiatan itu rananya PPS.

Berdasarkan hasil pantauan media, kegiatan Bimtek tersebut berlangsung pada dua tempat dimana, KPPS dari 7 Desa yakni Desa Osango, Desa Mambulilin, Desa Taupe , Desa Pebassian, Desa Bubun Batu, Desa Bombonglambe , Desa Lembaga Salulo berlangsung di Aula STT Mamasa sedangkan khusus KPPS di Kelurahan Mamasa yang berlangsung di Aula Mini dengan pertimbangan memiliki TPS terbanyak yakni, 15 TPS dengan peserta 105 orang.

Sementara untuk KPPS dari
Desa Buntubuda, Desa Rambu Saratu, Desa Lamabanan dan Desa Tondokbakaru akan diselenggarakan hari Selasa 30 Januari 2024.

(HN)

image_pdfimage_print
Spread the love

Komentar