JAKARTA, Dikita- Melalaui Laporan Kinerja Pj Bupati Mamasa di Inspektorat Jenderal Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) lagu Kondosapata Uai Sapalelean juga bergema di Kantor Kemendagri di Jakarta, Senin (29/4/2024 ) pagi.
Dalam laporan kinerja rutin tiga bulanan tersebut, sesuai pesan dari Kemendagri, Pj Bupati Dr. Zain diminta untuk terus melanjutkan kinerja, upaya-upaya pembangunan, dan inovasi-inovasi di Kabupaten Mamasa.
Walau memang masih banyak hal yang perlu dibenahi, tetapi Itjen Kemendagri mengapresiasi beberapa langkah konkrit Pj Bupati Mamasa.
Itjen mengapresiasi langkah Pj Bupati, utamanya bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur, dan pelayanan publik. Juga upaya menekan inflasi, menurunkan angka stunting, kemiskinan ekstrim, dan pengangguran terbuka, pencegahan pernikahan usia muda serta penyelesaian beberapa masalah dasar di masyarakat.
Dr. Muh. Zain menerangkan, data dari BKKBN dari 2105 anak Stunting, saat ini sudah terjadi pengurangan atau penurunan angka Stunting menjadi 1888/April 2024 terjadi penurunan sebanyak 217 anak yang sudah bebas Stunting. Angka tersebut, menunjukkan 10,31% yang anak-anak yang terjadi perununan angka Stunting.
Lanjut Pj Bupati, kemudian aspek pemerintahan, bagaimana cara kita menekan inflasi periode Januari 2024. Memang terjadi kenaikan harga, namun masih terkendali, karena kita diuntungkan oleh beras lokal. Cabe rawit harga terjangkau.
“Mohon doa, dukungan, masukan, dan saran untuk Pj Bupati dalam memimpin Kabupaten Mamasa hingga terpilihnya bupati definitif mendatang,” imbuhnya Kepada Wartawan.
Dr. Zain juga berharap Kabupaten Mamasa akan lebih baik kedepannya, mengingat pertumbuhan ekonomi (economic growth) akan semakin membaik tahun 2024. Didukung oleh Presiden RI, Jokowidodo dalam membangun Pasar Modern saat kunjungannya pada hari Selasa 23/4/2024 ke Mamasa.
“Kita optimis dengan menggenjot dan fokus kepada sektor pertanian, perdagangan, UMKM dan tata kelola pemerintahan,” pungkas DR. Zain.
(Fh/Hn)
Komentar