MAMUJU, DIKITA.id – Perluasan Gemarikan (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan) kembali digelar dalam rangka percepatan penurunan stunting dan gizi buruk, berlangsung di Lingkungan Tambi, Kelurahan Mamunyu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Kegiatan ini dihadiri Anggota DPR RI Komisi IV Suhardi Duka (SDK) dari fraksi Partai Demokrat, Ketua DPRD Sulbar Hj. St. Suraidah Suhardi, Lurah Mamunyu Ilyas Yusuf, dan pihak KKP RI.
Ilyas Yusuf menyampaikan apresiasi atas kunjungan Suhardi Duka sebagai anggota DPR RI yang juga putra daerah Mamuju. Ia berharap aspirasi warga Mamuju bisa terus diperjuangkan.
Ditempat yang sama pihak yang mewakili KKP RI, dalam sambutannya berharap pelaku pemasaran perikanan bisa menjual ikannya lebih baik. Menurutnya, pengelolaan produk perikanan yang baik akan memberi nilai tambah. Selain nilai tambah ekonomis juga peluang kerja.
“Disini hadir banyak ibu-ibu, yang menjadi penentu menu keluarga, sehingga diharapkan dalam pengelolaan ikan bisa bervariasi untuk memenuhi gizi keluarga”.
Ketua DPRD Sulbar, Suraidah juga berharap, program ini akan memberi edukasi kepada masyarakat untuk pengelolaan ikan, sehingga bernilai tambah, tidak hanya mengenyangkan tapi juga nilai gizinya memberi manfaat mencegah stunting.
“Saya berharap di Tambi ini tidak ada stunting, karena disini tempatnya ikan. Ikan yang tidak hanya dijual tapi juga di konsumsi,” pungkas Suraidah.
Pada kesempatan ini, Suhardi Duka memberi perhatian pada kesejahteraan nelayan, sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi keluarga dalam memenuhi kebutuhan gizi untuk mencegah stunting dan gizi buruk.
SDK pun berjanji akan membantu meningkatkan kesejahteraan nelayan dengan bantuan alat tangkap ikan dan dan coolbox. “Silahkan ajukan kelompoknya kita akan bantu,” ucapnya.
Lanjut kata SDK, ikan salah satu sumber protein hewani yang tepat dalam penyediaan gizi yang sehat bagi keluarga. Apabila anak-anak kita gemar makan ikan, akan tercipta generasi yang tumbuh kembangnya sehat serta menyiapkan pemimpin yang cerdas.
Mantan Bupati Mamuju (2005-2015) dua periode ini, juga mengapresiasi Pemkab Mamuju dalam menjaga kesehatan warganya, yang sudah mengalokasikan dananya sektor kesehatan yang ditanggung semua pemerintah.
“Jika ada sakit silahkan berobat baik rumah sakit daerah dan rumah sakit swasta. Disinilah pentingnya dalam menentukan pilihan, jangan salah pilih, tapi yang betul bisa mensejahterakan,” ungkapnya.
Tak lupa SDK mengingatkan pentingnya pendidikan, anak kita dorong untuk menuntaskan pendidikannya. Sekolahkan agar bisa pintar sehingga siap ditengah masyarakat, jangan hanya mengejar untuk jadi ASN, itu pilihan terakhir. Kalau jadi pengusaha itu lebih baik bisa pekerjakan banyak orang. Tapi jangan lupakan pendidikan agamanya.
“Tahun 2024 pilihlah pemimpin yang tepat, yang sehat dan bugar,” imbuhnya.
Pada kegiatan ini juga, SDK membagikan 350 paket sembako dan paket olahan ikan kepada peserta yang hadir.
anh/rfa
Komentar