Kakanwil Pantau Pelaksanaan Ujian CAT Seleksi Kompetensi Dasar Kemenag RI

MAMUJU, DIKITA.id – Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulbar, H. M. Muflih B. Fattah didampingi Kabag Tata Usaha H. Suharli memantau Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama RI Tahun 2021 berlokasi di UPT BKN Mamuju, Selasa (21/9).

Tahun ini, formasi CASN untuk Kementerian Agama RI terbagi menjadi dua, yakni formasi Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK) dan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Untuk di Kanwil Kemenag Sulbar ada 10 formasi dan di STAIN Majene 5 formasi.

Pada hari pertama, total peserta yang mengikuti tes CAT Seleksi Kompetensi Dasar yaitu 174 orang. Sebanyak 30 peserta CPNS Kemenag RI yang mengikuti SKD pada sesi pertama, tetapi ada 7 peserta yang tidak hadir.

Sebelum tes SKD dimulai, Kakanwil Kemenag Sulbar, Muflih memberikan arahan dan sambutan kepada seluruh peserta untuk memotivasi dan memberi semangat dalam mengerjakan soal ujian.

Muflih mengatakan sebanyak 607 peserta CPNS yang memperebutkan 15 formasi pada Kanwil Kemenag Sulbar dan STAIN Majene.

Di era kekinian ini, demi mewujudkan kompetisi yang baik untuk menolorkan ASN yang profesional, memiliki inovasi dan memiliki karakter dan akhlak yang mulia.

Ia melanjutkan, ini adalah proses awal yang harus diikuti dan juga mengingatkan kepada peserta untuk tak lupa pamit dan meminta doa restu dari kedua orang tua yang memiliki doa sangat maqbul/mustajab.

“Dengan doa orang tua, mudah-mudahan dalam mekanisme ujian CAT ini, bis berjalan dengan baik, lancar dan sukses. Tentu itu yang menjadi harapan kita semua,” ujar Kakanwil.

Kakanwil juga menjelaskan, bagi peserta yang lolos pada seleksi tahap awal setelah proses perangkingan akan melanjutkan ke tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yaitu wawancara dan psikotes. Dalam proses ujian SKD ini, tidak ada yang bisa membantu karena yang menentukan kelulusan adalah diri sendiri.

Cucu KH. Daeng ini berharap kepada seluruh peserta sudah mempersiapkan diri secara maksimal dengan belajar, sudah memiliki pengalaman dan mungkin ada yang ikut bimbingan belajar. Begitu kencangnya persaingan sekarang ini.

“Oleh karena itu, dalam melakukan tes CAT ini dimulai dengan membaca basmalah, semoga dimudahkan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Saya mohon kepada anak-anakku bekerja dengan baik, biasa-biasa saja, enjoy dan jangan ada beban. Kerjakan yang lebih mudah dahulu, jangan ada yang kosong, kita harus bekerja cepat, tepat dan benar,” terang Kakanwil.

(ADV)

image_pdfimage_print
Spread the love

Komentar