MAMASA, DIKITA.id – Pasca dilantik menjadi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mamasa, Rusli berkomitmen bakal meningkatkan mutu pendidikan.
Pendidikan merupakan hal penting untuk masyarakat dalam memajukan satu daerah, juga sangat penting dalam proses pembangunan daerah untuk menjadi daerah lebih maju.
Berbagai permasalahan seringkali menghambat peningkatkan mutu pendidikan di suatu daerah, terutama daerah terpencil.
Di daerah terpencil masih banyak dijumpai kondisi, dimana anak-anak belum terlayani pendidikannya. Angka putus sekolah yang masih tinggi.
Tak hanya itu, masalah kekurangan guru, sarana dan prasarana yang belum memadai. Itulah sederet fakta-fakta yang menghiasai wajah pendidikan di daerah terpencil.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mamasa, Rusli berkomitmen akan menyelesaikan berbagai permasalahan yang kerap di alami di beberapa sekolah, terlebih di daerah terpencil.
Rusli mengatakan, segala permasalahan yang kian menghambat mejunya pendidikan di wilayah Kabupaten Mamasa, akan diselesaikan secara bertahap.
“Yang pasti kita akan melanjutkan apa yang telah diprogramkan Kadis sebelumnya, tinggal kita tamba untuk lebih baik,” kata Rusil, Kamis 2 Juni 2022.
Ia mengatakan, selaku Kepala Dinas baru, tentu akan melakukan langkah-langkah baru. Namun, itu hanya tambahan saja dari yang sebelumnya.
Kepala Dinas, Rusli menjelaskan, dalam waktu tiga tahun belakang tidak dapat dipungkiri jika pendidikan di Kabupaten Mamasa secara khusus sangat menurun.
Hal tersebut, disebabkan adanya pandemi Covid-19. Di Tahun 2022 ini, Dinas Pendidikan akan kembali melakukan inovasi-inovasi baru dalam hal memajukan pendidikan.
“Salah satunya penekanan sekolah tatap muka harus dilakukan 100 persen,” kata Rusli.
Kepada tenaga pendidik, ia menekankan agar kembali aktif untuk melakukan proses belajar mengajar, demi mengejar ketertinggalan selama pandemi Covid-19.
Dengan demikian, pihaknya berharap agar pendidikan di wilayah Kabupaten Mamasa terus bergerak maju.
wa/rfa
Komentar