MAMASA, DIKITA.id – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Barat (Sulbar), melakukan kunjungan kerja sekaligus meresmikan Musholla di Kejaksaan Negari Mamasa, Selasa 16 November 2021.
Peresmian Musholla Babussalam tersebut, sekaligus kunjungan pertama Kepala Kejati Sulbar, Didik Istiyanta.
Dalam sambutannya, kepala Kejati Sulbar, Didik Istiyanta mengatakan, oleh Kejari Mamasa, pihaknya diminta untuk memberikan nama Musholla tersebut. Sehingga, ia memberikan nama “Babussalam”.
Babussalam memiliki arti pintu selamat, nama salah satu pintu Masjidil Haram di Mekah. Dimana orang Quraisy telah menjadikan pintu itu untuk memilih seorang hakim bagi menyelesaikan perbalahan meletak semula batu Hajar Aswad, tempat Nabi Muhammad dilantik menjadi hakim.
Berdasarkan namanya, diharapkan Musholla itu dapat bermanfaat baik untuk kepentingan ibadah.
“Semoga menjadikan pintu keselamatan,” ujar Didik Astiyanta.
Dengan harapan, silaturahmi antara Kejaksaan Negeri Mamasa bersama seluruh lapisan masyarakat dan Pemerintah Daerah (Pemda) tetap terus terjaga.
“Utamanya hubungan antar umat beragama, harus diper erat,” katakan.
Ia mengatakan, pembangunan Musholla dapat terlaksana dengan baik, itu karena adanya kerjasama dan dukungan semua pihak.
“Ini yang perlu diapresiasi,” kata Didik Astiyanta.
Ia menambahkan, agar rumah ibadah yang telah ada dapat bermanfaat bagi kejaksaan negeri serta masyarakat sekitar.
wa/rfa
Komentar