MAMASA, Dikita. id- Mengenai dugaan minta proyek dan ungkapan kasar terhadap seorang Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kabupaten Mamasa. Dandi F Solon memberikan klarifikasi.
Beredarnya sejumlah informasi di sosial media tentang dugaan anak Pelaksana Jabatan (PJ) Bupati Mamasa minta proyek dan menyampaikan ungkapan kasar pada Kepala Dinas Pendidikan Mamasa, Rusli. Hal tersebut ditanggapi Dandi F Solon katanya,
“Selama bapak saya menjadi pejabat , saya tidak pernah minta proyek atau menjadi pimpinan perusahaan yang sifatnya memanfaatkan jabatan orang tua untuk kepentingan pribadi maupun rekan saya, ” Ujarnya ke awak media, Sabtu (28/10/2023) di sala satu kedai depan Taman Makam Pahlawan Mamasa.
Dandi menjelaskan, soal adanya pendapat bahwa dirinya mengungkapkan kata kasar pada Kepala Dinas Pendidikan Mamasa, itu tidak benar karena dia hanya lewat dihadapannya saat berkunjung ke Rumah Jabatan (Rujab).
Anak PJ Bupati Mamasa itu juga menerangkan, yang sangat disyukuri hingga sekarang dirinya telah hidup mandiri dimana Tuhan memberikan berkat yang lain.
Soal keberadaannya sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) di PDI-P kata Dandi, sejak tanggal 18 Oktober 2022 telah terdaftar sebagai kader sesuai Kartu Tanda Anggota (KTA) yang diterbitkan, ” Itu jauh sebelum ayah saya ditetapkan sebagai PJ Bupati Mamasa, “paparnya.
Jadi kata Dandi, tidak ada maksud untuk memanfaatkan orang tua dalam jabatan sekarang untuk ambisi menduduki jabatan tertentu.
Ia berharap, penguna media sosial lebih bijak dan benar-benar menyaring sejumlah informasi yang beredar .
(HN)
Komentar