Munandar Wiajaya Pastikan Pakai Atlet Lokal di Porprov Sulbar 2022

MAMUJU, DIKITA.id – Komite Olahraga Nasiona Indonesia (Koni) Kabupeten Mamasa saat ini tengah mempersiapkan atlet-atletnya di beberapa cabor dalam menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulbar November 2022 mendatang.

Ketua Koni Mamasa, Munandar Wiajaya menyampaikan, saat ini pihaknya telah berkomunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Mamasa untuk menghadapi Porprov yang rencananya bakal dilaksanakan di Mamuju tahun depan.

Ada tiga hal yang saat in dipersiapkan yakni, kesiapan atlet, struktur pengurus setiap Cabang Olahraga (Cabor) dan finansial.

“Pemda sudah memberi support anggaran yang luar biasa, tentu itu belum kita bicarakan karena belum ketuk palu dan diputuskan, dan insya allah akan maksimal dan kami siap tampil sebagai orang yang Pabeta (menang) disemua Cabor, khusunya di cabang sepakbola,” kata Munandar Wijaya saat wawancara awak media usai menghadiri KLB Askab PSSI Mamuju, di Waterpark Maleo, Rabu (15/12/21).

Munandar mengungkapkan, ada beberapa cabor unggulan yang akan dimaksimalkan Koni Mamasa pada Porprov nantinya seperti sepakbola, lari, silat dan karate, dan tinju.

“Ada empat ini akan kami tampilkan di Porprov  nanti. Bukan berarti yang lain tidak mungkin. Tapi per hari ini ada empat cabor itu yang dipersiapkan untuk maksimal nantinya,” ungkapnya.

Dia mengatakan agar bisa tampil maksimal di Porprov nantinya, pihaknya bakal memanggil atlet PON dari Mamasa yang mewakili Kalimantan kemarin.  “Juga ada atlet lokal yang kami bina di Bali untuk tinju, dia asli Mamasa. dan beberapa atlet-atlet dicabang olaraga lain itu juga kami sudah persiapkan,” katanya.

Untuk Cabor sepakbola, Munandar Wijaya memastikan akan memanggil Adit Wijaya, atlet binaan Akademi PSM Makassar yang menjadi top score di LIGA 1 Elite Pro Academy (EPA) U-16 pada November kemarin.

“Itu akan main di Mamasa. Jadi kami tantang Mamuju karena banyak pemain yang dia bina  (di Akademi PSM) kami akan pakai di Mamasa,” sebutnya.

Pada Porprov nantinya, Munandar berujar tidak akan menggunakan pemain dari luar daerah untuk mengisi Cabor-cabor yang ada. Dia mengungkapkan akan memakai atlet-atlet lokal yang ada di Kabupaten Mamasa.

“Karena ini juga bagian dari mengangkat putra daerah yang berpotensi untuk bisa berlaga,” tutup Munandar Wijaya.

zul/rfa