MAMUJU, DIKITA.id – Sebagai upaya pencegahan pelanggaran dalam proses pemungutan dan perhitungan suara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat atau Sulbar menggelar Simulasi.
Simulasi tentang pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, wali kota dan wakil wali kota serta bupati dan wakil bupati tahun 2024 ini berlangsung di Jl. Soekarno Hatta. Minggu, 3 November 2024.
Ketua KPU Sulbar, Said Usman Umar mengatakan, tujuan kegiatan simulasi pemungutan dan penghitungan suara adalah untuk mendapatkan masukan dan meminimalisir kesalahan saat pemungutan dan penghitungan suara berlangsung.
“Karna masih sering terjadi pelanggaran-pelanggaran di wilayah tertentu, makanya itu kemudian disempurnakan, didesain sedemikian rupa sehingga pelanggaran-pelanggaran tersebut bisa dicegah lebih awal,” kata Said Usman Umar dalam sambutanya.
Selain itu, Said Usman Umar menyatakan, untuk mensukseskan pilkada serentak ini, pihaknya tidak menutup ruang, guna memberikan kesempatan bagi masyarakat melakukan tanggapan soal perbaikan pemungutan dan perhitungan suara kedepan.
“Kami berharap ada masukan dan tanggapan dari publik, makanya kami undang beberapa tokoh yang punya pengalaman dalam pemiluan dan tokoh masyarakat untuk melihat langsung proses yang ada,” tutupnya.
Untuk di ketahui, Simulasi ini berlangsung di samping kantor KPU Sulbar dan dihadiri oleh perwakilan Polda Sulbar, Korem 142 Tatag, jajaran Forkopimda, Ketua dan anggota KPU Kabupaten Mamuju, jajaran Komisioner KPU Sulbar, jajaran Bawaslu Sulbar, Pemantau pemilu, Tim Lo masing-masing pasangan calon gubernur dan media.
mub/rfa
Komentar