Belum Cukup Setahun, Pemerintahan Tina-Ado “Banjir Bantuan”

MAMUJU, DIKITA.id – Belum genap satu tahun pemerintahan daerah kabupaten mamuju yang dipimpin Bupati Hj.Sitti Sutinah Suhardi bersama wakil bupati Ado Mas’ud, “banjir” bantuan seakan tidak pernah berhenti dirasakan oleh masyarakat.

Teranyar, setelah menyerahkan bantuan sarana dan prasarana pertanian pada kelompok tani hari kamis kemarin yang nilainya ditaksir totalnya hampir Rp. 8 Milyar rupiah, terlebih lagi bantuan tersebut juga disandingkan dengan bantuan dari aspirasi DPR RI H.Suhardi Duka, yang nilainya mencapai lebih Rp.17 milyar semakin dirasakan manfaatmya oleh masyarakat.

Terus mengalirkan bantuan itu, hari ini kembali dilakukan penyerahan bantuan sarana dan prasarana kelautan dan perikanan melalui dinas kelautan dan perikanan kabupaten mamuju, yang nilainyai mencapai Rp. 4 milyar, dengan jenis bantuan mulai dari kendaraan roda tiga, hingga kapal motor 4 pk yang berharga ratusan juta diserahkan kepada sejumlah kelompok nelayan.

Terkonfirmasi, salah seorang penerima bantuan kapal bernama Samsul dari kelompok nelayan Cahaya Ambo, mengaku sangat berbahagia dan berterimakasih kepada bupati atas adanya bantuan tersebut, ia berjanji akan mempergunakan bantuan tersebut dengan baik untuk mengangkut hasil laut dari pulau balabalakang ke mamuju untuk dipasarkan.

Senada,Abidin dari kelompok Cahaya sifa dan Gunawan gaffar dari zafa mandiri tadui, juga mengaku sangat terbantu atas bantuan motor roda tiga yang diterimanya, ia mengaku akan menjaga dan mempergunakan bantuan tersebut dengan baik untuk membantu usaha perdagangan ikan yang dikelolanya bersama anggota kelompok.

Bupati mamuju Hj. Sitti Sutinah Suhardi, mengatakan, bantuan yang diserahkan kali ini adalah hasil sinergi bersama sejumlah anggota legislatif mamuju, dengan harapan dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan usaha demi peningkatan kesejahteraannya, Sutinah juga berharap sinergitas dapat terus dipertahankan serta dukungan masyarakat juga sangat diharapkan agar target menjadikan mamuju Keren lebih dirasakan oleh semua kalangan masyarakat.

“Pokoknya Sikalebai tau” Kata Bupati dalam bahasa mamuju yang artinya antara pemerintah dan masyarakat dapat terus saling mengingat satu sama lain, sehingga akan saling memberikan manfaat satu dengan yang lain, Jumat, (24/12/21).

(Humas Pemkab Mamuju/rfa)